12 Perawatan & Pantangan Setelah Operasi Tulang Belakang

Perawatan dan Pantangan Pasca Operasi Tulang Belakang

Bagi Anda yang telah melakukan operasi tulang belakang, mengetahui apa saja perawatan dan pantangan setelah operasi tulang belakang akan membantu Anda pulih lebih cepat.

Pada masa pemulihan ini, Anda akan berusaha untuk mendapatkan kembali kekuatan otot, mobilitas, hingga fleksibilitas yang dulu terbatas karena sakit tulang belakang.

Maka dari itu, perawatan dan pantangan berikut ini perlu Anda perhatikan. Simak informasinya lebih detail di bawah ini!

Baca Juga: Mengenal Seputar Operasi Tulang Belakang

Anjuran Perawatan Setelah Operasi Tulang Belakang

Terdapat berbagai anjuran yang bisa Anda ikuti pasca operasi untuk merawat dan meningkatkan kondisi tulang belakang, yaitu:

1. Rutin Melakukan Terapi Fisik

Gangguan tulang belakang, seperti skoliosis, membatasi mobilitas Anda. Setelah operasi, Anda perlu beradaptasi kembali agar terbiasa dengan kondisi tulang belakang yang normal.

Manfaat terapi fisik di antaranya:

  • Menguatkan otot;
  • Menstabilkan tulang belakang;
  • Membuat otot dan sendi lebih fleksibel;
  • Membetulkan postur tubuh.

Selain itu, Anda akan terlatih bergerak tanpa cedera dalam kegiatan harian. Jadi, buat komitmen untuk mengikuti kelas terapi fisik agar pemulihan lebih optimal.

2. Lacak Gejala Melalui Jurnal

Setiap pasien akan mengalami proses pemulihan yang berbeda. Terdapat faktor seperti jenis operasi hingga potensi pembengkakan.

Itulah mengapa, cara terbaik yang bisa Anda lakukan adalah melacak perubahan atau kemajuan pemulihan dengan menuliskannya di jurnal.

Tulis apa saja yang berubah dari sebelum dan setelah operasi dilakukan. Anda pun akan lebih mudah mengidentifikasi masalah yang berpotensi terjadi.

Jurnal tersebut pun berguna karena dapat Anda bawa ketika check-up ke dokter.

3. Mengendalikan Kadar Gula Darah

Apabila Anda penderita diabetes, maka penting untuk mengendalikan gula darah selama operasi.

Jangan sampai kadarnya terlalu tinggi, sebab akan mengganggu pemulihan luka bedah pasca operasi. Risiko infeksi dan efek samping lain pun dapat meningkat.

Lalu, jangan pula membiarkan kadar gula terlalu rendah. Jadi, pastikan kestabilannya terjaga pra dan pasca operasi.

4. Tetap Terhubung dengan Dokter

Anda tidak perlu ragu menghubungi dokter jika memiliki suatu kekhawatiran.

Bila terbuka dan komunikatif dengan dokter, maka tim medis pun dapat membantu pemulihan pasca operasi dengan mudah.

5. Jaga Keaktifan Tubuh

Berikutnya, jagalah keaktifan tubuh dengan berjalan kaki pada jarak yang cukup dan tidak berlebihan.

Cara mengetahui apakah jarak tersebut cukup adalah dengan mengamati pada jarak ke berapa Anda mulai merasa sakit atau lelah.

Jadi, Anda bisa menyesuaikan intensitas dan jarak berjalan kaki pada kesempatan selanjutnya.

Intinya, tubuh perlu tetap aktif agar terhindar dari risiko pembekuan darah dan sembelit.

6. Tidur dengan Teratur

Anda juga harus mencukupi tidur dan menjaga jadwalnya tetap teratur. Pastikan tidur berkualitas agar pemulihan lebih cepat.

Tidurlah dalam posisi miring dan letakkan bantal di tengah-tengah lutut.

Anda juga bisa tidur dengan bantal di punggung agar menghindari nyeri punggung.

Baca Juga: Apa Itu Operasi Laminektomi? Ini yang Perlu Anda Tahu!

Pantangan Setelah Operasi Tulang Belakang

Adapun pantangan pasca operasi yang harus Anda hindari, yakni:

1. Berbaring Terlalu Sering

Hindari berbaring terlalu sering agar tubuh tidak menjadi semakin kaku dan lemah. Beberapa hari saja tubuh tidak aktif, maka dapat menurunkan stamina Anda.

Jadi, pastikan tubuh Anda tetap aktif namun tidak secara berlebihan.

2. Mengurangi Jumlah Asupan Kalori

Hindari makan di bawah kebutuhan kalori agar tubuh tidak kekurangan bahan penyusun untuk pemulihan.

Pastikan terdapat protein dalam setiap makanan. Bisa protein nabati atau hewani, yang penting alami dan bergizi.

3. Membungkukkan Pinggang atau Naik Tangga

Pantangan setelah operasi tulang belakang satu ini penting Anda hindari agar mempercepat pemulihan.

Jangan membungkukkan pinggang hingga mendapatkan izin dari dokter.

Lalu, batasi naik tangga satu sampai dua kali saja dalam sehari.

4. Mengangkat Beban Berat

Hindari mengangkat beban yang melebihi 4,5 kg agar tidak menimbulkan kerusakan permanen. Proses pemulihan menandakan tulang belakang belum siap untuk menahan beban berat.

Jadi, jangan lukai diri sendiri karena mengundang nyeri tulang belakang yang kronis.

5. Melewatkan Jadwal Minum Obat

Obat dari dokter akan membantu meminimalkan risiko infeksi.

Melewatkan minum obat adalah pantangan setelah operasi tulang belakang yang sebaiknya Anda hindari.

Anda bisa konsultasi ke dokter mengenai dosis obat yang nyaman agar tidak ketergantungan.

6. Merokok dan Mengemudi

Pada minggu-minggu pertama pasca operasi, dokter akan melarang pasien untuk mengemudi dan merokok. Sebab, kedua kegiatan tersebut akan menghambat proses pemulihan.

Terutama merokok yang berisiko membuat infeksi pada luka pembedahan.

Baca Juga: Robotic Spine Surgery, Teknologi Robotik untuk Operasi Tulang Belakang

Memperhatikan perawatan dan pantangan setelah operasi tulang belakang tersebut akan membantu Anda memulihkan diri lebih maksimal.

Selain itu, pastikan Anda menggunakan layanan Medical Assistance dari IMTB untuk segala keperluan medis Anda.

Medical Assistance merupakan layanan yang tidak memungut biaya dari pasien. Medical Assistant kami akan memberikan rekomendasi rumah sakit yang sesuai dengan kondisi pasien dan anggaran yang disiapkan.

Selain itu, kami juga akan membantu seluruh proses administrasi di rumah sakit, memastikan Anda tidak perlu antri, bahkan hingga mengurus asuransi Anda.

Dapatkan layanan rumah sakit VIP tanpa biaya tambahan!

Segera hubungi Medical Assistant IMTB.

Menu